Berita
Direktorat PAUD Lahirkan Doktor Ilmu Teknologi Pendidikan, Aplikasi PAUDPEDIA Bentuk Perkembangan Kognitif Dan Kemampuan Bahasa Anak Usia Dini
Berita 2023-01-11 | 08:18:00
PAUDPEDIA — Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini Ditjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kemendikbudristek sedang bersukacita. Pasalnya untuk pertama kali berhasil melahirkan Doktor Ilmu Teknologi Pendidikan yang diraih oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Direktorat PAUD, Dr Nia Nurhasanah. S.Si, M.Pd.

Tim Penguji Sidang Ujian Terbuka Program Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya dalam sidang ujian terbuka yang berlangsung lebih tiga jam di Kampus UNESA di Surabaya, Sabtu (14/1) menyatakan Nia Nurhasanah dinyatakan lulus dengan predikat Cumlaude dan berhak mendapat gelar Doktor Ilmu Teknologi Pendidikan.
Desertasi doktoral diselesaikan dalam waktu dua setengah tahun tersebut berjudul "Korelasi Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan Budaya Digital Pendidik PAUD lam Pemanfaatan PAUDPEDIA dengan Perkembangan Kognitif dan Bahasa Anak."
Menjadi Promotor Prof. Dr. Siti Masitoh, M. Pd, Co-Promotor, Dr Fajar Arianto, Tim Penguji ujian desertasi doktoral antara lain; Prof Dr Nurhasanah sebagai Ketua Penguji, Prof. Dr. Mustaji, M.Pd sedangkan Sekretaris merangkap penguji Prof. Dr. Siti Masitoh, M.Pd. Anggota penguji yaitu Dr. Fajar Arianto, M.Pd, Prof. Dr. I Nyoman S Degeng, M.Pd, Dr. Andi Mariono, M.Pd dan Dr. Lamijan Hadi S, M.Pd.
Ketua Prodi Teknologi Pendidikan Pascasarjana, Prof Dr Mustaji M.Pd dalam sidang tersebut mengapresiasi ketangguhan, kerja keras dan cerdas yang dilakukan Nia Nurhasanah karena ditengah aktivitas, tanggungjawab serta kesibukannya sebagai ibu berhasil menyelesaikan studi tepat waktu.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, menurut Nia ditemukan adanya korelasi antara kompetensi dan budaya digital dalam memanfaatkan media dengan perkembangan kognitif dan bahasa anak usia 5-6 tahun.
Dikatakan terdapat beberapa saran dari penelitian tersebut yang dapat diimplementasikan oleh Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini. "Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan rujukan untuk menyusun kebijakan dan mengembangkan konten multimedia dan platform pendidikan digital lainnya yang dapat menstimulasi perkembangan kognitif dan bahasa anak usia dini," ujarnya
Disebutkan, beberapa rujukan yang dapat digunakan setelah penelitian dilakukan diharapkan Kemendikbudristek dapat menyelenggarakan program peningkatan potensi fisik dan budaya digital pendidikan melalui platform digital yang akan digunakan dalam pembelajaran secara berkelanjutan dan memberikan sarana untuk memfasilitasi pendidik tentang pemanfaatan TIK dalam pembelajaran.
Selain itu, memperbarui konten sesuai dengan program terbaru di Kemendikbud ristek dimana pengguna sesuai dengan teori Tam daerah akan menggunakan teknologi berdasarkan dua elemen yakni persepsi dan kegunaan misalnya menambahkan menu program prioritas.
Disarankan, Kemendikbudristek melengkapi konten yang ada di aplikasi sesuai dengan lingkup perkembangan kognitif yang mendorong anak untuk berpikir kritis, memiliki kemampuan pemecahan masalah, berpikir simbolis, berpikir logis dan perkembangan bahasa, memahami bahasa mengungkapkan bahasa dan keaksaraan.
Diharapkan juga dapat menyiapkan panduan yang dapat digunakan pendidik dalam pembelajaran bagi pendidik dan satuan PAUD melakukan optimalisasi pemanfaatan platform digital untuk meningkatkan kompetensi TIK dan budaya digital pendidik melalui pemanfaatan TIK dalam pembelajaran sehingga dapat mengembangkan aspek kognitif dan bahasa anak.
Bagi komunitas belajar dan organisasi organisasi Mitra, lanjut Nia diharapkan dapat melakukan penguatan komunitas belajar baik di dalam satuan PAUD maupun diluar satuan PAUD untuk optimalisasi pemanfaatan TIK dengan membagikan berbagai praktik baik pemanfaatan TIK dalam pelaksanaan pembelajaran di satuan PAUD.
"Bagi peneliti lanjutan penelitian ini menjadi rujukan pentingnya memiliki kompetensi etika pendidik dan budaya digital sehingga dapat meningkatkan perkembangan kognitif dan bahasa anak bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Penelitian ini menjadi acuan dan referensi dasar bagi peneliti untuk merencanakan dan melaksanakan penelitian baru yang relevan dan berkaitan dengan kompetensi 3 dan budaya digital untuk perkembangan kognitif dan bahasa," tutupnya.
Penulis | : Eko Harsono |
Kurator Foto | : M Fariz |
InfoTerkini
Jalan Sehat Hardiknas 2025: Semangat Kebersamaan Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua
Berita 2025-05-19 | 06:15:00
...
selengkapnya