Direktorat PAUD Lakukan Penguatan Transformasi Pembelajaran Kepada Empat Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan dan 30 BPMP di Indonesia

Berita 2025-06-17 | 09:57:00

PAUDPEDIA — Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah (Kemendikdasmen) menggelar kegiatan Penguatan Transformasi Pembelajaran PAUD pada Senin hingga Kamis (16–20 Juni 2025) di Serpong, Tangerang, Banten. Kegiatan dibuka Direktur Pendidikan Anak Usia Dini, Dr. Nia Nurhasanah, M.Pd. 

Dalam sambutannya, Dr. Nia Nurhasanah menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penguatan pemahaman mendalam terkait kebijakan Pembelajaran Mendalam (PM) kepada 4 Balai Besar dan 30 Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BB/BPMP) yang ada diseluruh provinsi di Indonesia.

Dikatakan oleh Direktur PAUD, transformasi pembelajaran di satuan PAUD merujuk pada perubahan paradigma dalam pendidikan anak usia dini, yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih menyenangkan, inklusif, adaftif, holistik, integratif  dan berpusat pada anak. Ini melibatkan pergeseran dari pembelajaran yang berorientasi pada calistung (membaca, menulis, berhitung) ke pendekatan yang lebih luas, yang mencakup pengembangan seluruh aspek potensi anak, seperti kognitif, sosial emosional, bahasa, dan motorik melalui proses pembelajaran yang berkesadaran,  bermakna,  dan menggembirakan. 

“Transformasi ini juga mencakup pemanfaatan teknologi digital untuk mendukung pembelajaran, serta peningkatan peran serta orang tua dalam mendukung pendidikan anak usia dini.  Transformasi pembelajaran lebih kepada perubahan paradigma pembelajaran. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa para UPT mampu memahami secara menyeluruh konsep PM yang kemudian mendampingi dan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan setempat agar diterapkan di satuan PAUD di wilayahnya," ujar Dr. Nia.

 

Fokus Materi dan Implementasi Kebijakan

Sementara itu, Ketua Tim Kerja Pembelajaran Direktorat PAUD, Mareta Wahyuni dalam laporannya mengatakan kegiatan ini dirancang untuk memperkuat pemahaman dan keterampilan peserta dalam menyusun dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan pembelajaran mendalam.

Dikatakan setelah melaksanakan kegiatan Penguatan Transformasi Pembelajaran PAUD diharapkan terjadi transformasi pembelajaran berkualitas untuk diterapkan di satuan PAUD yang materi latih mencakup:

1. Kebijakan Pembelajaran Mendalam di Satuan PAUD

2. Micro teaching untuk penguatan Pembelajaran Mendalam

3. Pembelajaran STEAM di Satuan PAUD

4. Pembelajaran Literasi di Satuan PAUD

5. Pembelajaran Matematika di Satuan PAUD

6. Implementasi STEAM, Literasi dan Matematika di PAUD melalui Pendekatan

Pembelajaran Mendalam

7. Penyusunan Perencanaan Pembelajaran di Satuan PAUD

8. Asesmen Pembelajaran dan Laporan Perkembangan Anak

9. Praktik Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Asesmen

10. Penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL). 

Melalui rangkaian pelatihan intensif ini, para peserta diharapkan dapat menerapkan pembelajaran yang berkesadaran (mindful), bermakna (meaningful), dan menggembirakan (joyful). PM didefinisikan sebagai pendekatan pembelajaran yang memuliakan anak dengan menciptakan suasana belajar yang menyeluruh yang melibatkan olah pikir, hati, rasa, dan raga.

 

Kerangka Kerja Pembelajaran Mendalam

Transformasi pembelajaran ini mengacu pada empat komponen kerangka kerja PM, yakni:

1. Dimensi Profil Lulusan (keimanan, kewargaan, penalaran kritis, kreativitas, kolaborasi, kemandirian, kesehatan, komunikasi)

2. Prinsip Pembelajaran

3. Pengalaman Belajar

4. Kerangka Pembelajaran (pedagogis, lingkungan, kemitraan, teknologi)

Dalam kegiatan ini juga ditekankan pentingnya memahami konsep PM secara holistik. Guru PAUD diharapkan mampu menstimulasi rasa ingin tahu anak melalui pembelajaran kontekstual berbasis sain dan teknologi yang sesuai perkembangan usia anak.

Selain itu, muatan pembelajaran STEAM diakui sebagai salah satu strategi penting untuk meningkatkan keterampilan abad 21 sejak dini. STEAM mendukung anak belajar melalui eksplorasi dan bermain inquiry, serta membentuk pola pikir kritis dan kreatif.

 

Komitmen untuk Pendidikan Berkualitas

Direktur PAUD dalam paparannya memberikan apresiasi karena melalui kegiatan akan memperkuat peran UPT BB/BPMP sebagai motor penggerak transformasi pendidikan daerah. Kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci dalam mewujudkan pembelajaran bermutu yang menjangkau seluruh satuan PAUD di Indonesia. "Penguatan literasi, numerasi, sains, dan teknologi sejak usia dini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Kami berharap kegiatan ini menjadi titik tolak sinergi nyata antara kebijakan dan praktik pembelajaran di lapangan," pungkas Dr. Nia.

Melalui kegiatan Penguatan Transformasi Pembelajaran PAUD ini, diharapkan lahir satuan-satuan PAUD yang menerapkan pembelajaran bermakna, menyenangkan, dan kontekstual, mewujudkan visi besar pendidikan nasional.

Dikatakan melalui teknologi yang  saat ini berkembang dengan sangat pesat. Beragam pendekatan pembelajaran, termasuk pada jenjang PAUD, dikembangkan guna meningkatkan mutu pendidikan. Salah satu pendekatan yang semakin mendapat perhatian dalam dunia pendidikan adalah pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) yang mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, dan pemecahan masalah sejak usia dini.

 

Peliput Eko Harsono, Awang dan Wisnu